Back to topic, akhir-akhir ini aku merasa benar-benar malas sekali untuk menulis. Well, i know i've been lazy all my life.. but that's not what i mean. Kebiasaanku beberapa bulan terakhir adalah download dorama - simpan di HD - blm sempat nonton - download lagi yang lain - yg msh tersimpan di HD msh tak tersentuh - download lagi yang lain (pola berulang). Terbayang tidak betapa HD ku penuh oleh dorama (atau film) yg sdh-aku-download-tp-blm-aku-tonton itu? Just blame my laziness, please.
So, aku merasa saat ini sudah waktunya aku memperbaiki diri (please forgive my flowery words) dan mulai menulis review. Bagaimana pun perbaikan diri itu penting. Aku sendiri juga tidak ingin kemalasanku yang sudah akut bertambah parah ^^"
Langkah pertama adalah niat dan motivasi. check.
Langkah kedua mulai menulis. Er, ok lebih sulit dari dugaanku. Buktinya dari tadi aku hanya meracau gak jelas. Well, let's just say it's a start! ^^" yosh!


Menceritakan tentang Shirota Masataka (Matsuda Shota), seorang anak muda yang bekerja di pusat konsultasi anak. Shirota bisa dikatakan berhati lemah. Walau ia punya hasrat untuk menolong anak-anak, seperti yang menjadi korban penyiksaan oleh orang tua dsb, ia lebih banyak pasrah jika masalah yang dihadapi menemui jalan buntu. Ini berubah saat karena suatu keajaiban (atau keanehan? O.o lol) Shirota bertukar tubuh dengan Sabashima Jin (Takahashi Katsumi), seorang bos yakuza yang keras kepala dan kasar.
Bagaimana kehidupan mereka setelah bertukar tubuh dan merasakan hidup yang berbeda 180 derajat? Tentu tidak mudah. Inilah poin humor di dorama ini. Sementara poin tentang "pelajaran hidup" ada pada pelajaran yang diambil tokoh selama bertukar tubuh. Sabashima yang kasar dan benci anak-anak jadi terpaksa menjalani hidup Shirota, dan akhirnya belajar untuk memahami orang lain. Sementara Shirota pun belajar untuk memperkuat tekadnya selama menjalani kerasnya kehidupan yakuza.
Permasalahan anak-anak yang ditampilkan juga merupakan permasalahan nyata yang sepertinya umum terjadi di masy modern saat ini. Seperti tentang Penyiksaan anak oleh orang tua (jadi orang tuanya biasanya melampiaskan kekesalannya entah apa pada anaknya), lalu masalah dengan teman, shoplifting, hikikomori, juga masalah cinta remaja wkwk XD. Dorama ini juga menunjukkan padaku bahwa kebanyakan masalah2 yg dialami anak2 itu dipicu oleh masalah yg dialami orang dewasa di sekitar mereka. Feel pity to those children..
Secara umum, dorama ini cukup menghibur buatku. Permasalahan2 yang ditampilkan, dijelaskan, dan diatasi sesederhana mungkin tanpa harus membuat banyak mengerutkan dahi. Dibalut dengan komedi yang cukup mengundang tawa. Aku juga suka theme song dorama ini: "BEAUTIFUL DAYS" oleh SPYAIR.
Walau aku sedikit merasa antar permasalan berdiri sendiri jadi tidak ada kaitan yang terlalu dalam antara episode satu dengan lainnya, membuatku merasa dorama ini kurang greget? O.o mm, tp memang kesederhanaan cerita kan inti dari dorama ini, jadi akunya saja yang terlalu suka cerita yang complicated haha XD.
Overall 3 out of 5 lah. :)
I'll try to write other review mumpung masih ada sedikit sisa motivasi (^^)v
Tidak ada komentar:
Posting Komentar